Ilustrasi : Profesor Mengajar
Edupost.id – Pemerintah Kota
(Pemkot) Yogyakarta tahun ini kembali meluncurkan program Professor Goes to
School. Program yang telah dilaunching pada Kamis, 31 Agustus ini diharapkan
dapat memeratakan mutu pendidikan di daerah ini. Program Professor Goes to
School merupakan kerjasama DISDIKPORA DIY, Dewan Pendidikan DIY, dan
Universitas Gadjah Mada.
Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan
Olahraga (Disdikpora) Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Kadarmanta Baskara Aji,
himbau kepala sekolah dan guru untuk segera menyusun usulan mata ajar dan
jadwal pelaksanaan program Profesor Mengajar di Sekolah (PMS) dan Guru Belajar
di Kampus (GBK).
“Lewat Dinas Pendidikan dan Dewan
Pendidikan, sekolah dapat mengusulkan untuk menghadirkan profesor ke sekolah.
MGMP, MKKS, K3S, KKS silakan mencarii tema atau permasalahan sekolah
masing-masing, selanjutnya UGM akan mencarikan profesornya,” katanya.
Program PMS dan GBK adalah tindak
lanjut dari program Scien For All yang telah dilaunching oleh Mendiknas
berkolaborasi dengan Menristek di taman Pintar pada 9 Juni 2008 lalu. Tujuan
program ini untuk mempopulerkan ilmu pengetahuan dan teknologi yang asyik,
mudah dan menyenangkan dengan melibatkan ilmuwan, peneliti, dan masyarakat.
Program PMS dimaksudkan juga untuk
meningkatkan peran guru sebagai sumber inspirasi, dengan tujuan akhir untuk
meningkatkan kualitas dan pemeratan pendidikan. Sebaliknya Program GBK
ditujukan kepada guru untuk memperdalam penguasaan bidang keilmuanya.
“Kemajuan pendidikan di Kota
Yogyakarta bukan hanya tentang guru, kepala sekolah dan kepala Dinas
Pendidikan, tetapi juga Dewan Pendidikan dan para profesor memiliki kepedulian
untuk ikut memajukan,” ujarnya.(Andi)
Sumber informasi : http://edupost.id
No comments:
Post a Comment